Setiap tahun, tanggal 10 Oktober diperingati sebagai Hari Kesehatan Jiwa Sedunia atau World Mental Health Day. Peringatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan mental di seluruh dunia.

Saat remaja menghadapi tantangan sehari-hari, dari tekanan akademis hingga masalah sosial, penting bagi kita untuk memastikan bahwa mereka memahami nilai kesehatan mental. Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Jiwa Sedunia 2024 pada 10 Oktober, mari kita jelajahi berbagai kegiatan yang dapat dilakukan remaja. Kegiatan-kegiatan ini tidak hanya mengedukasi, tetapi juga menciptakan ruang aman untuk berbagi dan mendukung satu sama lain.

Sejarah dan Tujuan Hari Kesehatan Jiwa Sedunia

Hari Kesehatan Jiwa Sedunia pertama kali diperingati pada tahun 1992 oleh Federasi Dunia untuk Kesehatan Mental (World Federation for Mental Health). Tujuannya adalah untuk menyadarkan masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan jiwa dan bagaimana hal ini memengaruhi kehidupan sehari-hari. Peringatan ini juga mengajak kita untuk lebih peduli terhadap orang-orang di sekitar yang mungkin mengalami gangguan mental, seperti depresi, kecemasan, dan stres berlebihan.

Pada tahun 2024, Hari Kesehatan Jiwa Sedunia kembali menekankan pentingnya kesehatan mental di segala usia, tetapi perhatian khusus diberikan kepada para remaja. Di masa-masa remaja, seseorang sering mengalami banyak perubahan, baik fisik, emosional, maupun sosial, yang bisa menjadi tantangan besar bagi kesehatan mental mereka.

Bagaimana Remaja Dapat Merawat Kesehatan Mental

Sebagai remaja, memahami dan menjaga kesehatan mental adalah hal yang sangat penting. Kamu mungkin sering dihadapkan dengan tekanan dari sekolah, teman sebaya, keluarga, atau media sosial. Jika tidak dikelola dengan baik, tekanan ini bisa menyebabkan stres yang berlebihan, kecemasan, atau bahkan depresi.

Ada beberapa cara sederhana yang bisa kamu lakukan untuk merawat kesehatan mentalmu:

Bicara dengan seseorang – Jangan menyimpan perasaanmu sendirian. Bicaralah dengan teman, orang tua, atau guru jika kamu merasa tertekan atau cemas.

Beristirahat sejenak dari rutinitas – Jika kamu merasa stres karena tugas sekolah atau kegiatan lainnya, ambillah waktu untuk beristirahat dan lakukan hal-hal yang kamu sukai.

Berolahraga – Aktivitas fisik seperti berolahraga dapat membantu meningkatkan suasana hati dan mengurangi kecemasan.

Tidur yang cukup – Tidur yang cukup adalah kunci untuk menjaga keseimbangan emosional dan mental.

Batasi penggunaan media sosial – Terlalu banyak melihat kehidupan orang lain di media sosial bisa membuatmu merasa tidak puas dengan dirimu sendiri. Batasi penggunaannya dan fokus pada hal-hal positif.

Apa yang Bisa Dilakukan oleh Remaja?

Berikut adalah beberapa kegiatan yang dapat dilakukan oleh remaja dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Jiwa Sedunia 2024:

1. Workshop Kesehatan Mental

Mengadakan workshop yang menghadirkan psikolog atau konselor untuk memberikan informasi tentang kesehatan mental, termasuk cara mengenali stres, kecemasan, dan depresi.

Manfaat: Remaja bisa belajar tentang strategi coping dan cara menjaga kesehatan mental mereka.

2. Diskusi Panel

Mengorganisir diskusi panel yang melibatkan pembicara dari berbagai latar belakang, seperti psikolog, penggiat kesehatan mental, dan remaja yang pernah mengalami masalah kesehatan mental.

Manfaat: Memberikan ruang bagi remaja untuk bertanya dan berbagi pengalaman, serta mendapatkan wawasan dari para ahli.

3. Olahraga Bersama

Deskripsi: Mengorganisir kegiatan olahraga kelompok seperti lari, yoga, atau permainan tim. Ini bisa dilakukan di sekolah atau di taman setempat.
Manfaat: Olahraga dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan kesehatan mental serta fisik.

4. Sesi Meditasi atau Mindfulness

Deskripsi: Menyediakan sesi meditasi atau mindfulness untuk remaja, dipandu oleh seorang instruktur.
Manfaat: Teknik-teknik ini dapat membantu remaja belajar untuk lebih tenang dan mengelola stres.

5. Buku Harian Kesehatan Mental

Deskripsi: Mendorong remaja untuk menulis buku harian tentang perasaan dan pengalaman mereka, termasuk mencatat hal-hal positif setiap hari.
Manfaat: Menulis dapat membantu remaja memproses perasaan dan meningkatkan kesadaran diri.

Kegiatan-kegiatan ini tidak hanya mendidik, tetapi juga dapat menciptakan ruang aman bagi remaja untuk berbagi pengalaman dan dukungan satu sama lain. Dengan aktif berpartisipasi, remaja dapat berkontribusi pada kesehatan mental mereka sendiri dan orang lain di sekitarnya.

Pentingnya Dukungan Lingkungan Sekitar

Tidak hanya diri kita sendiri yang harus menjaga kesehatan mental, tetapi orang-orang di sekitar kita juga memainkan peran penting. Dukungan dari keluarga, teman, dan sekolah sangat dibutuhkan untuk menciptakan lingkungan yang sehat secara mental. Jika kamu mengetahui ada teman yang sedang mengalami masalah mental, berikan dukungan dengan mendengarkan mereka tanpa menghakimi.

Hari Kesehatan Jiwa Sedunia 2024 mengingatkan kita semua, khususnya remaja, bahwa kesehatan mental adalah bagian penting dari kehidupan yang harus dirawat dengan baik. Jangan ragu untuk mencari bantuan jika kamu merasa kesehatan mentalmu terganggu, karena kamu berhak mendapatkan perawatan dan dukungan yang memadai.

Mari bersama-sama menjaga kesehatan mental dan menciptakan lingkungan yang lebih peduli terhadap kesejahteraan jiwa!

Sumber: https://www.rri.co.id/kesehatan/1023414/sejarah-tujuan-dan-tema-hari-kesehatan-jiwa-2024

https://ayosehat.kemkes.go.id/kampanye-prioritas/hari-kesehatan-jiwa-sedunia-2024