Pelaksanaan Asesmen Sumatif Akhir Semester 1 Tahun Ajaran 2025/2026 di SMP Negeri 1 Kragan resmi dimulai pada tanggal 1–6 Desember 2025. Asesmen ini menjadi salah satu bentuk evaluasi utama untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik setelah mengikuti proses pembelajaran selama satu semester. Dengan berpegang pada slogan sekolah “Berdisiplin, Berkarakter, Berprestasi”, seluruh kegiatan asesmen dilaksanakan secara jujur, tertib, dan penuh tanggung jawab. Nilai integritas menjadi prinsip utama yang terus ditanamkan kepada seluruh peserta didik.

Pada hari pertama, Senin, 1 Desember 2025, asesmen diawali dengan mata pelajaran Bahasa Indonesia pada pukul 07.30–09.30, kemudian dilanjutkan dengan Pendidikan Agama dan Budi Pekerti pada pukul 10.00–11.30. Kedua mata pelajaran ini menguji pemahaman siswa dalam literasi berbahasa serta pembentukan karakter berakhlak mulia. Pelaksanaan hari pertama berjalan lancar dengan kehadiran siswa yang tepat waktu dan sikap serius dalam mengikuti ujian.

Selanjutnya pada Selasa, 2 Desember 2025, asesmen berlanjut untuk mata pelajaran Bahasa Inggris dan Pendidikan Pancasila. Bahasa Inggris mengukur kemampuan komunikasi global siswa, sedangkan Pendidikan Pancasila menekankan pemahaman nilai kebangsaan dan etika berkehidupan. Para siswa terlihat antusias dan siap mengerjakan soal-soal yang menuntut kemampuan berpikir kritis serta penerapan materi dalam kehidupan sehari-hari.

Memasuki pertengahan minggu, Rabu dan Kamis, 3–4 Desember 2025, asesmen dilaksanakan untuk mata pelajaran Matematika, Bahasa Jawa, IPA, dan Seni Budaya. Matematika menguji kemampuan numerasi, sementara Bahasa Jawa memperkuat literasi budaya lokal. Di sisi lain, IPA dan Seni Budaya memberikan ruang bagi siswa untuk menunjukkan pemahaman sains dan kreativitas mereka. Seluruh ujian berlangsung kondusif dengan pengawasan yang ketat namun tetap nyaman bagi peserta didik.

Rangkaian asesmen ditutup pada Jumat dan Sabtu, 5–6 Desember 2025, melalui pelaksanaan ujian IPS, Informatika, dan PJOK. IPS menilai pemahaman siswa tentang dinamika sosial, Informatika mengukur keterampilan teknologi yang sangat relevan di era digital, sedangkan PJOK menguji aspek kebugaran dan kesehatan jasmani. Dengan selesainya seluruh sesi, pihak sekolah mengapresiasi kedisiplinan dan kesungguhan peserta didik dalam mengikuti asesmen dari awal hingga akhir.

Kutipan “belajar bukan hanya tentang apa yang kamu pelajari, tetapi utamanya tentang apa yang kamu terapkan” menjadi pesan penting dalam pelaksanaan asesmen tahun ini. Makna kutipan tersebut menegaskan bahwa keberhasilan belajar tidak hanya diukur dari nilai ujian, tetapi terutama dari kemampuan siswa menerapkan ilmu dalam kehidupan nyata. Asesmen Sumatif ini diharapkan tidak hanya mengukur pengetahuan, tetapi juga membentuk karakter disiplin, bertanggung jawab, dan berprestasi. Melalui integritas dalam mengerjakan ujian, peserta didik SMP Negeri 1 Kragan belajar bahwa penerapan nilai dan ilmu jauh lebih penting daripada sekadar menghafal materi. Semoga hasil asesmen ini menjadi motivasi untuk terus berkembang di semester berikutnya.