SMP Negeri 1 Kragan Meriahkan Karnaval Kecamatan Kragan HUT Ke-80 Kemerdekaan RI

Kragan, 20 Agustus 2025 – Suasana Kecamatan Kragan hari ini sangat meriah dengan digelarnya Karnaval Kecamatan Kragan dalam rangka memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Ribuan masyarakat tumpah ruah di sepanjang jalan utama untuk menyaksikan penampilan barisan peserta karnaval yang penuh warna dan sarat makna.

Dengan mengusung tema “Bergotong Royong dan Bersatu untuk Mewujudkan Ketahanan Pangan”, SMP Negeri 1 Kragan turut ambil bagian dengan menampilkan barisan karnaval yang memadukan semangat nasionalisme, budaya lokal, serta simbol ketahanan pangan.

Susunan Barisan Karnaval SMP Negeri 1 Kragan

  1. Pasukan Banner dan Bendera
    Barisan pertama dipimpin oleh petugas pembawa tongkat Garuda Pancasila sebagai lambang negara Republik Indonesia. Disusul pembawa gambar Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia, serta pembawa bendera Merah Putih yang gagah berani menandai semangat kemerdekaan.

  2. Pasukan Guru, Staff, dan Karyawan
    Barisan kedua diisi oleh Bapak/Ibu guru, staff, dan karyawan SMP Negeri 1 Kragan yang tampil seragam dengan baju hijau bersarung Batik Lasem serta mengenakan capil rotan. Mereka membawa hasil bumi sebagai simbol perdagangan hasil pertanian oleh pedagang adat sekaligus wujud nyata ketahanan pangan.

  3. Kesenian Gandrung Gurit Mangir
    Barisan selanjutnya menampilkan kesenian tradisional khas Suku Osing, Gandrung Gurit Mangir, yang merupakan ritual syukur atas hasil panen melimpah.

    • Penampilan diawali oleh seorang siswi yang berperan sebagai Indang/Gadis Ritual Panen Padi, mengenakan baju Gandrung dengan kebaya merah.

    • Bapak Wahyu Widodo memerankan tokoh dukun panen atau pawing indang dengan busana hitam-hitam khas Kanung.

    • Sebanyak 20 siswi penari Gandrung tampil anggun dengan busana adat Gandrung Banyuwangi, mempersembahkan tarian yang sarat makna budaya.

    Gandrung Gurit Mangir sendiri adalah salah satu bentuk sastra lisan dan seni tari tradisional asal Banyuwangi yang kerap ditampilkan dalam upacara adat sebagai ungkapan rasa syukur atas hasil panen.

  4. Pasukan Petani
    Barisan terakhir diisi oleh 14 peserta didik putra dan putri yang memerankan sosok petani lengkap dengan rompi, caping, dan celana hitam. Mereka membawa hasil bumi serta menampilkan barong tolak balak berbentuk kerbau yang dirancang khusus, melambangkan eratnya hubungan petani dengan alam.

Semarak dan Bermakna

Partisipasi SMP Negeri 1 Kragan dalam karnaval ini tidak hanya menjadi hiburan bagi masyarakat, tetapi juga menjadi sarana edukasi budaya sekaligus meneguhkan pesan penting tentang gotong royong, ketahanan pangan, serta rasa syukur atas anugerah hasil bumi.

Dengan penuh semangat, SMP Negeri 1 Kragan bersama masyarakat Kragan berharap momen peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia ini semakin mempererat persatuan dan menumbuhkan rasa cinta tanah air.

Merdeka! 

Tags :  

Komentar